Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Hendaknya Kita Diam. Tausiyah Bab 38

Daftar isi [Tampil]

‪Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu'alaihi wasallam bersabda, "Barang siapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir maka hendaklah ia berkata baik atau hendaklah ia diam." (Muttafaq 'alaih: Al-Bukhari, no. 6018; Muslim, no.47)

‪Imam An-Nawawi rahimahullah menyebutkan dalam Syarah Arbain, bahwa Imam Syafi'i rahimahullah mengatakan, "Jika seseorang hendak berbicara maka hendaklah dia berpikir terlebih dahulu. Jika dia merasa bahwa ucapan tersebut tidak merugikannya, silakan diucapkan. Jika dia merasa ucapan tersebut ada mudharatnya atau ia ragu, maka ditahan (jangan bicara). "Hendaknya kita hati hati dalam berbicara. 'Tiada suatu kalimat pun yang diucapkan melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.' (QS. Qaf :18)

‪Walau jawaban dengan bersikap Diam banyak yang tidak menyukainya, tetapi bisa saja sikap itu dapat menyelamatkan kita. Semoga Allah Ta'ala selalu menjaga lisan kita. Ingat guys, pendiam adalah sifat yg dicintai oleh Allah swt!

‪Semoga bermanfaat...

Posting Komentar untuk "Hendaknya Kita Diam. Tausiyah Bab 38"

Ingin Mendukung Kami Bisa melalui Halaman Donasi